Bencana di bidang kesehatan dapat berkaitan dengan Bencana Alam, Kerusakan Lingkungan, Wabah Penyakit / Kejadian Luar Biasa, Kasus Penyakit Menular maupun Penyakit Tidak Menular serta aspek perilaku manusia yang menimbulkan gangguan dan dampak kesehatan masyarakat. Hal-hal tersebut harus diintervensi secara keseluruhan melalui berbagai kegiatan antara lain penerapan teknologi, surveilans kesehatan , pemberdayaan masyarakat, komunikasi dan edukasi dalam upaya perbaikan kondisi lingkungan serta perilaku manusia untuk mencegah dampak merugikan secara lebih luas.
Penanggulangan bencana tidak hanya bersifat reaktif, baru melakukan setelah terjadi bencana. Tetapi penanggulangan bencana juga bisa bersifat antisipatif, melakukan pengkajian dan tindakan pencegahan untuk meminimalkan kemungkinan terjadinya bencana. Salah satu kunci keberhasilan penanganan bencana adalah keberhasilan surveilans bencana didukung pemanfaatan teknologi informasi dalam deteksi dini serta langkah-langkah aktual berbasis data dan informasi secara tepat dan cepat guna mendukung optimalisasi pencapaian target kegiatan penyelamatan, meminimalkan korban dan kerugian / dampak bencana.
Dalam hal ini sangat diperlukan kerjasama dan peran aktif dari semua pihak, baik akademisi, praktisi, lembaga pemerintah, masyarakat maupun pihak-pihak terkait yang dapat dijembatani melalui forum seminar nasional dan publikasi berbagai hasil penelitian terkini dari berbagai peneliti bidang keilmuan terkait dalam mengkritisi dan memberikan rekomendasi berdasarkan temuan data, teknologi dan strategi terkini.
Penanggulangan bencana tidak hanya bersifat reaktif, baru melakukan setelah terjadi bencana. Tetapi penanggulangan bencana juga bisa bersifat antisipatif, melakukan pengkajian dan tindakan pencegahan untuk meminimalkan kemungkinan terjadinya bencana. Salah satu kunci keberhasilan penanganan bencana adalah keberhasilan surveilans bencana didukung pemanfaatan teknologi informasi dalam deteksi dini serta langkah-langkah aktual berbasis data dan informasi secara tepat dan cepat guna mendukung optimalisasi pencapaian target kegiatan penyelamatan, meminimalkan korban dan kerugian / dampak bencana.
Dalam hal ini sangat diperlukan kerjasama dan peran aktif dari semua pihak, baik akademisi, praktisi, lembaga pemerintah, masyarakat maupun pihak-pihak terkait yang dapat dijembatani melalui forum seminar nasional dan publikasi berbagai hasil penelitian terkini dari berbagai peneliti bidang keilmuan terkait dalam mengkritisi dan memberikan rekomendasi berdasarkan temuan data, teknologi dan strategi terkini.
Tujuan
Seminar Nasional ini bertujuan untuk:
Seminar Nasional ini akan berlangsung selama 1 hari. Selain menghadirkan Keynote Speakers / Pembicara Nasional, maupun lokal, pemakalah call paper yang lolos seleksi akan diberikan kesempatan untuk berbicara di sesi pararel. Peserta seminar nasional ini akan mendapatkan pengakuan SKP dari PERSAKMI dan IAKMI.
- Membahas perkembangan mutakhir dan merumuskan rekomendasi tentang potensi, strategi dan teknologi penanganan bencana di Indonesia
- Mengenalkan isu-isu baru terkait penggunaan teknologi dan pengelolaan informasi dalam early warning system dan surveilans bencana.
- Memahami peran dan tanggungjawab serta bentuk – bentuk kerjasama yang diperlukan dari berbagai pihak (akademisi, praktisi, lembaga pemerintah, sukarelawan, swasta, masyarakat serta stakeholder lainnya) dalam penanganan bencana.
- Memperkuat jejaring praktisi, akademisi, dan institusi yang terlibat dalam pengembangan, pendidikan dan penelitian bidang manajemen bencana.
Seminar Nasional ini akan berlangsung selama 1 hari. Selain menghadirkan Keynote Speakers / Pembicara Nasional, maupun lokal, pemakalah call paper yang lolos seleksi akan diberikan kesempatan untuk berbicara di sesi pararel. Peserta seminar nasional ini akan mendapatkan pengakuan SKP dari PERSAKMI dan IAKMI.
Target Peserta
Acara ini menargetkan peserta dari kalangan mahasiswa, profesional kesehatan, lingkungan, teknik, psikologi, komunikasi, informasi dan manajemen baik akademis maupun non akademis, peneliti, pemegang kebijakan, pihak asuransi, PMI, serta masyarakat pemerhati di bidang manajemen bencana .
Topik, Pembicara & Susunan Acara
- dr. Anung Sugihantono, M.Kes ( Dirjen Kemenkes RI / Disaster Management Expert) “Strategi Penanggulangan Bencana dan Surveilans Kesehatan”
- Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom (Rektor UDINUS – Pakar Teknologi Informasi) “Pemanfaatan Teknologi Informasi Dalam Deteksi Dini Bencana”
- Badan Penanggulangan Bencana Daerah Propinsi Jawa Tengah (BPBD Prop. Jateng) " Sistem Evakuasi dan Komunikasi Dalam Penanggulangan Bencana"
Seminar ini diharapkan dapat memberikan gambaran tentang pemanfaatan teknologi dan pengelolaan informasi dalam manajemen bencana melalui evidence based practice dan berbagai hasil penelitian. Hasil seminar ini dapat menjadi satu referensi bagi arah dan strategi manajemen bencana secara nasional serta memberikan masukan-masukan kepada pemegang kebijakan nasional terkait temuan-temuan di lapangan.
Forum ini bisa memberikan wadah bagi profesional di bidang terkait untuk berdiskusi, sharing ide-ide terkini dan memberikan masukan kepada pihak-pihak terkait dalam implementasi teknologi dan pengelolaan informasi dalam manajemen bencana.
Forum yang merupakan kolaborasi lintas bidang keilmuan ini diharapkan menjadi wadah bersama bagi tenaga profesional, praktisi, peneliti, pemerintah dan organisasi-organisasi terkait untuk bersama-sama berkontribusi membangun sistem manajemen bencana yang baik di Indonesia.
Rancangan Susunan Acara
07.30 – 08.30 : DAFTAR ULANG PESERTA
08.30 – 09.00 : PEMBUKAAN (OPENING CEREMONY)
09.00 – 10.30 : PRESENTASI PEMBICARA
10.30 – 12.00 : DISKUSI / TANYA JAWAB
12.00 – 12.15 : DOA & PENUTUP
12.15 – 13.00 : ISHOMA
13.00 – 16.00 : PRESENTASI CALL PAPER (KELAS PARALEL)
Forum ini bisa memberikan wadah bagi profesional di bidang terkait untuk berdiskusi, sharing ide-ide terkini dan memberikan masukan kepada pihak-pihak terkait dalam implementasi teknologi dan pengelolaan informasi dalam manajemen bencana.
Forum yang merupakan kolaborasi lintas bidang keilmuan ini diharapkan menjadi wadah bersama bagi tenaga profesional, praktisi, peneliti, pemerintah dan organisasi-organisasi terkait untuk bersama-sama berkontribusi membangun sistem manajemen bencana yang baik di Indonesia.
Rancangan Susunan Acara
07.30 – 08.30 : DAFTAR ULANG PESERTA
08.30 – 09.00 : PEMBUKAAN (OPENING CEREMONY)
09.00 – 10.30 : PRESENTASI PEMBICARA
10.30 – 12.00 : DISKUSI / TANYA JAWAB
12.00 – 12.15 : DOA & PENUTUP
12.15 – 13.00 : ISHOMA
13.00 – 16.00 : PRESENTASI CALL PAPER (KELAS PARALEL)
Waktu dan Lokasi
Seminar Nasional :
Aula Gedung E – UDINUS
Jl. Nakula I No.5-11 Semarang
Waktu Pelaksanaan :
Sabtu, 22 Maret 2014
Aula Gedung E – UDINUS
Jl. Nakula I No.5-11 Semarang
Waktu Pelaksanaan :
Sabtu, 22 Maret 2014
Biaya Pendaftaran (Sebelum tanggal 15 Maret 2014)
- Pemakalah : Rp. 250.000
- Prosiding : Rp. 200.000
- Peserta Umum : Rp. 150.000
- Mahasiswa S2 / S3 : Rp. 150.000
- Mahasiswa S1 / D3 : Rp. 100.000
- Siswa SMA : Rp. 75.000